OBAT BATUK ANAK

Obat batuk,Obat batuk tradisional

Untuk anda yang sedang mencari obat batuk anak dan obat diare tradisional dibawah ini telah tersediakan untuk anda semua,Perlu anda ketahui obat batuk anak atau pengobatan diare telah tersediakan buat anda semua dibawah ini,Untuk anda yang ingin membersikan penyakit batuk dalam anak anda semua anda bisa lihat artkel yang telah kami sediakan dibawah ini untuk anda semua,Soalnya dibawah ini telah susun yang rapi artikel untuk membahas masalah obat batuk untuk anak-anak anda semua.




1. Rimpang jahe (Zingiber Rhizoma)
Jahe berkhasiat sebagai obat batuk karena komponen minyak atsiri yang mengandung terpenoid zingiberol, gingerol dan shogaol. Caranya direbus atau diseduh dengan air panas kemudian diminum.

Selain itu, jahe juga bermanfaat untuk menghangatkan badan, mengobati bronkhitis, anti-inflamasi (anti peradangan), analgesik (nyeri karena batuk), antipiretik (penurun panas), serta memperlancar peredaran darah.

2. Rimpang kencur (Kaempferia Rhizoma)
Khasiatnya adalah sebagai anti-inflamasi dan mengendalikan rasa sakit, anti-tumor, anti-hipertensi dan sebagai obat influenza.

"Yang mudah, kencur dicuci, dikupas kemudian dikunyah, itu sudah bisa jadi obat batuk," jelas Abdul.

Herbal ini berkhasiat karena 2,4-3,9 % minyak atsiri yang mengandung 25-30 % etilsinamat dan metil-p-metoksi-sinamat, asam trans-sinamat.

3. Meniran (Phyllanthi Herba)
Meniran telah terbukti berkhasiat dalam membantu mencegah berbagai macam infeksi virus dan bakteri, serta mendorong sistem kekebalan tubuh.

4. Madu
Madu dapat mengurangi frekuensi batuk serta menambah stamina dan menjaga kebugaran tubuh.

5. Jeruk nipis
"Yang berkhasiat sebagai obat batuk sebenarnya adalah kulit jeruk nipis, bukan daging buahnya. Karena kandungan minyak atsiri yang berkhasiat untuk saluran pernapasan terkandung di kulitnya," jelas Abdul.

6. Biji pala
Biji pala mengandung komponen kimia miristisin, asam miristat, safrol dan eugenol. "Selain mengandung minyak atsiri, biji pala memiliki khasiat sebagai obat penenang (sedative) dan obat tidur. Kalau orangnya pintar, biji pala juga bisa jadi ekstasi," ujar Abdul.

7. Bahan lainnya
Ekstrak Thymi (Thymi Herba) yang berfungsi untuk mengencerkan dahak, ekstrak daun mint yang bermanfaat sebagai pelega tenggorokan, ekstrak akar manis yang berfungsi sebagai pencegah alergi.

Hasilnya begitu meyakinkan sehingga kami dapat menyatakan dengan jelas bahwa madu lebih baik ketimbang dextromethorphan atau tanpa pengobatan sama sekali,” ungkap Dr. Ian M. Paul salah satu peneliti seperti dikutip Reuters Health, Selasa (4/12).

Penasehat Medis Federal belum lama ini memperingatkan bahwa obat batuk yang dijual bebas atau pun obat flu seharusnya tak digunakan untuk anak usia di bawah enam tahun. Para produsen pun harusnya menarik sejumlah produk untuk bayi dari pasaran.

Sejauh ini, pengobatan untuk batuk yang disebabkan ISPA atau pilek biasa belum ada yang benar-benar efektif. Walaupun dextromethorphan banyak digunakan, tetapi belum ada bukti bahwa obat ini benar-benar manjur.

Madu banyak direkomendarikan para dokter anak yang baca hasil studi ini bahwa madu anak dapat dijadikan alternatif dalam mengatasi batuk pada anak. Namun mereka menyarankan, sebaiknya madu tak diberikan pada anak di bawah satu tahun.

Madu dalam riset: para peneliti melibatkan 105 anak pengidap infeksi pernafasan atas pada sebuah klinik di Pennsylvania. Para orang tua anak ini diberi masing-masing sebuah kantong berisi obat beserta petunjuk dosisnya. Sebagian kantong tidak dilengkapi obat. Beberapa kantong berisi obat dextromethorphan dengan aroma madu, sedang lainnya berisi madu dengan dosis serupa.

Para peneliti mengumpulkan data mengenai gejala batuk serta tidur anak-anak dari orang tua mereka, baik sebelum maupun pasca pengobatan. Seluruh anak mengalami kemajuan, tetapi yang mengonsumsi madu secara konsisten mencatat rata-rata skor tertinggi dalam penurunan frekuensi dan tingkat keparahan batuk mereka. Anak yang minum madu pun mengalami perbaikan dalam kualitas tidur

0 Response to "OBAT BATUK ANAK"

Posting Komentar